February 21, 2011

Orang Baik dan Orang Jahat

Orang berbuat baik kepada orang lain sebelum orang lain tersebut berbuat baik adalah keutamaan..
Orang berbuat baik kepada orang lain setelah orang lain tersebut berbuat baik adalah balasan..
Orang berbuat baik kepada orang lain setelah orang lain tersebut berbuat jahat adalah kerendahan hati yang luar biasa..
Orang berbuat jahat kepada orang lain setelah orang lain tersebut berbuat jahat adalah balasan..
Orang berbuat jahat kepada orang lain setelah orang lain tersebut berbuat baik adalah kedzaliman yang terlalu..


Kutipan di atas merupakan penggalan kalimat yang pernah diucapkan oleh Uje (Ustad Jefri Al-Bukhori) dalam ceramahnya. Memang benar, saat ini sangat sulit mencari sosok orang yang berbuat baik sebelum orang lain tersebut berbuat baik. Kebanyakan, mereka berbuat baik setelah orang lain tersebut berbuat baik kepada kita. Setelah kita dimanja dengan kebaikan yang diberikan orang lain, kita menjadi sungkan dan berbuat baik pula pada orang tersebut. Ya istilah lainnya "Balas Budi". Sebaliknya, Kebanyakan, orang berbuat jahat, setelah orang lain tersebut berbuat jahat kepada kita. Istilah lainnya "Balas Dendam".

Sangat sulit memang, tapi "ada" manusia yang berbuat baik kepada orang lain sebelum orang lain tersebut berbuat baik dan juga setelah orang lain tersebut berbuat jahat kepadanya. Siapakah dia? Ya, Nabi Muhammad SAW. Beliau adalah sosok manusia yang paling dimuliakan oleh umat Islam. Pernah suatu ketika beliau dilempari kotoran manusia oleh musuhnya, tapi beliau membalasnya dengan do'a. Subhanallah...

Mari kita menjadi umatnya yang selalu senantiasa meneladani seluruh perilaku dan sifat-sifat beliau. Karena beliau adalah suri tauladan bagi kita.

“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri tauladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah”. (QS Al-Ahzab:21) 

Sudahkah kita berbuat baik sebelum orang lain berbuat baik pada kita?

No comments:

Post a Comment